Kamis, 05 Januari 2012

SUJUD TILAWAH DAN AYAT-AYAT SAJDAH

a. Pengertian
Tilawah berasal dari kata tala yaitu tilawatan artinya “Bacaan”. Jadi Sujud Tilawah adalah sujud bacaan atau mendengar ayat sajadah. Sujud tilawah dilakukan satu kali baik dalam shalat maupun luar shalat, barang siapa yang membaca atau mendengar ayat sajadah, disunatkan bertakbir lalu sujud dan membaca doa sujud Tilawah.
Nabi bersabda :
Dari Ibnu Umar ra. Berkata : “Sesungguhnya Nabi SAW pernah membaca Alqur’an di depan kami ketika beliau melalui (membaca) ayat sajadah beliau takbir, lalu sujud kamipun sujud pula bersama-sama beliau”. (HR. Turmudzi).
Sujud tilawah hukumnya sunah. hal ini berdasarkan pada keterangan berikut.”Wahai manusia, sesungguhnyakami pernah membaca ayat sajadah, maka barang siapa yang sujud tilawah, itubenar adanya, tetapi barang siapa yang tidak bersujud, maka tiada dosa baginya”.
b. Adapun cara melakukan sujud tilawah adalah
-       Suci dari hadats (kecil,besar)
-       Suci badan, pakaian, dan tempat dari najis
-       Menutup aurat
-       Menghadap kiblat baik dengan berdiri maupun dengan duduk, lalu takbiratul ihram sambil berniat sujud tilawah, dilanjutkan dengan sujud satu kali dan membaca tasbih :
Bacaan sujud tilawah adalah “Subhaanallah Walhamdulillah Walaa Ilaaha Illallah Allahu Akbar” 3x.
Atau membaca :
“Sajada wajhiya Lilladzi khalaqahu washawwarahu wasyaqqa sam’ahu wabasharahu buhaulihi waquwatihi fatabaara kallahu ahsanul khaliqiin”
c. Cara Melakukan Sujud Tilawah
- Sehabis membaca ayat sajadah posisi sebaiknya menghadap kiblat
- Bertakbir sambil berniat dalam hati (niat sujud tilawah)
- Bersujud satu kali sambil membaca bacan sujud tilawah
- Bangun dari sujud (duduk diantara dua sujud) kemudian salam
Dan apabila sujud tilawah dilakukan dalam shalat maka cara melakukannya adalah : sehabis membaca surah yang didalamnya ayat sajadah (pada waktu berdiri dirakaat pertama atau kedua) langsung bertakbir untuk sujud dan sujudnya satu kali dan bacaan sujudnya, setelah itu, takbir lagi untuk bangun/berdiri lalau rukuk seperti biasa sampai shalat selesai.
Berikut Ini Ayat-Ayat Sajdah :
Surat Al A’raaf (7) ayat 206
Surat Ar-Ra’du (13) ayat 15
Surat An-nahl (16) ayat 49-50
Surat Al Israa’ (17) ayat 107-109
Surat Maryam (19) ayat 58
Surat Al Hajj (22) ayat 18
Surat Al Hajj (22) ayat 77
Surat Al Furqaan (25) ayat 60
Surat An-naml (27) ayat 25-26
Surat As-sajadah (32) ayat 15
Surat Shaad (38) ayat 24
Surat fushshilat (41) ayat 37-38
Surat An-najm (53) ayat 62
Surat Al Inyiqah (84) ayat 21
Surat Al’ Alaq (96) ayat 19
Disamping disunnahkan melakukan sujud tilawah, ketika membaca sampai pada ayat sajdah, pemvaca dan pendengar juga di anjurkan membaca bacaan atau do’a ketika sampai pada;
-       Akhir surat At-tin, dianjurkan membaca :
“Balaa wa-ana ‘alaa dzalika minasy syaahidiin”
-       Surat Al-Ghatsiah, ayat 24, dianjurkan membaca:
“Rabbi a’idzinii min ‘adzaabik”
Sedangkan ketika membaca sampai pada akhir surat Al-Ghatsiah, dianjurkan membaca:
“Rabbi haasibnii hisaabay yasiiraa”
-       Setiap sampai pada akhir surat, mulai dari surat Adh-Dhuaa, sampai dengan akhir surat An-Nas, di sunnahkan membaca takbir sebagai berikut :
“La ilaaha illalaahu wallahu akbar walillahil-hamd”
Itulah beberapa bacaan dan do’a yang disunnahkan membacanya ketika mendengar atau membaca ayat-ayat tertentu. Dan semestinya masih banyak lagi bacaan atau do’a yang disunnahkan untuk dibaca setiap kali membaca atau mendengar ayat-ayat tertentu, namun ketiga lafazh itulah yang paling sering dibaca oleh sebagian besar kaum muslim.
sumber : disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar